Sekarang ini usaha ternak kambing menjadi salah satu usaha yang paling digemari banyak orang. Namun, usaha ini seringkali hanya dijadikan sebagai usaha sampingan semata karena masa perawatannya yang cukup lama. Sehingga banyak peternak kambing yang menjalankan pola ternak yang selalu sama dari tahun ke tahun. Usaha ternak kambing paling banyak dilakukan oleh orang-orang yang berada di dalam ruang lingkup pedesaan. Selain kondisi alamnya yang memang cocok, bahan pakannya juga sangat mudah ditemukan.

Namun, karena kurangnya penyuluhan mengenai pengembangan usaha ternak kambing ini, akhirnya banyak peternak yang tidak melakukan suatu inovasi dalam pola ternak kambing. Selain itu, minimnya informasi dan juga koneksi internet yang ada di pedesaan menyebabkan para peternak tidak bisa mengembangkan ilmunya dalam beterna kambing. Sehingga banyak dari mereka yang belum mengetahui perhitungan bisnisnya, seberapa besar keuntungannya, berapa banyak pengeluaran setiap harinya, dan lainnya.

Ternak Kambing Modern Pola Makan Fermentasi

Ternak Kambing Modern Pola Makan Fermentasi

Dalam menjalankan bisnis atau usaha ternak kambing dibutuhkan pengetahuan seputar perawatan kambing, mulai dari ciri-ciri kambing yang betina dan jantan, cara mengawinkannya, hingga cara pemberian pakannya. Untuk usaha ternak kambing modern saat ini sudah banyak menggunakan pola pakan fermentasi sehingga tidak perlu mencari rumput lagi. Berikut ini beberapa manfaat yang bisa anda dapatkan dari ternak kambing dengan pola makan fermentasi :

Menghemat Waktu dan Tenaga

Ketika menjalankan usaha ternak kambing, banyak peternak yang tidak mempedulikan waktu dan juga tenaga yang digunakan untuk mencari pakan berupa rumput dan jerami. Dengan menggunakan pakan fermentasi maka para peternak dapat menghemat waktu dan tenaga mereka, sehingga waktu tersebut bisa digunakan untuk melakukan kegiatan yang lebih produktif lagi dalam mengembangkan usaha ternak kambing.

Tidak Takut Kehabisan Stock

Manfaat lainnya yang bisa anda dapatkan yaitu anda tidak perlu takut kehabisan stock makanan untuk ternak kambing yang anda miliki. Karena, stok untuk pakan fermentasi ini sangat melimpah dan bahan bakunya sangat mudah untuk didapatkan. Selain itu, anda juga tidak perlu repot untuk mencari rumput atau ngarit lagi.

Berikut ini akan saya jelaskan cara membuat pakan fermentasi untuk ternak kambing :

Bahan Baku yang Dibutuhkan

Jerami sebanyak 1000kg, pilih jeramin yang benar-benar kering dan dipotong cacah sepanjang 5 cm agar lebih mudah dalam proses fermentasi.
Molase atau tetes gula tebu sebanyak 20-25 liter.
1 botol probiotik khusus untuk ternak.
250-300 liter air bersih,

Peralatan yang Harus Disiapkan

Tempat atau wadah untuk proses fermentasi. Anda bisa menggunakan semen, bak, drum, ataupun wadah lainnya yang sekiranya nanti bisa menampung banyak pakan.
Mesin pencacah jerami atau bisa juga menggunakan sabit.
Terpal atau bisa juga menggunakan karung plastic yang lebar.

Cara Pembuatan Pakan Fermentasi

Pastikan lokasi pembuatan fermentasi bagus dan terlindung dari panas dan hujan.
Potong jerami dengan ukuran 5 cm
Larutkan probiotik menggunakan air sesuai dengan takran air yang digunakan
Gunakan plastik yang lebar atau terpal untuk alas mencampur molase, probiotik dan juga air dengan jerami yang telah disiapkan
Letakkan jerami yang sudah dipotong-potong keatas terpal kemudian siram larutan tetes tebu dan probiotik yang sudah dicampur keatas jerami secara merata, pastikan seluruh bagian jerami sudah basah
Kemudian masukan jerami ke dalam wadah yang telah anda siapkan secara bertahap sambil diinjak-injak supaya jeraminya lebih padat
Setelah wadah benar-benar padat kemudian tutup yang rapat. Pastikan di dalam wadah sudah tidak ada udara sama sekali dan diamkan jerami didalam wadah selama 1 minggu
Setelah 1 minggu, anda ambil jerami untuk dijadikan pakan ternak kambing sesuai dengan kebutuhan. Namun, jangan lupa untuk menutup tempat wadah kembali dengan rapat

Cara Pemberian Pakan

Untuk pemberian pakan fermentasi sebaiknya dilakukan 2 kali dalam sehari yaitu pada pagi dan sore hari dengan takaran : berat kambing X 3% pakan yang sudah difermentasi.

Keterangan tambahan : jangan lupa untuk memberikan air minum secara rutin, supaya kambing lebih gemuk anda juga bisa memberikan makanan tambahan yang kaya akan protein.

Ternak kambing modern dengan pola makan fermentasi bisa dilakukan untuk wilayah perkotaan juga, asalkan tempatnya juga disesuaikan dengan kenyamanan kambing milik anda.

Pin It on Pinterest

Share This