Colocation data center atau arti colocation server adalah tempat untuk meletakan server anda pada sebuah ruangan di data center Indonesia yang di rancang khusus sesuai standard tertentu agar dapat memenuhi aksesibilitas diatas 99.9% (Tier III Data Center).

Arti Colocation Data Center Lengkap

Penyedia layanan colocation server atau sebuah perusahaan data center harus memiliki gedung dengan spesifikasi memadai, karena harus di tempatkan sistem pendingin, sistem pencegah kebakaran (fire suppression system), tenaga listrik cadangan seperti genset untuk menjaga layanan data center tetap beroperasi terus menerus tanpa henti. Inilah inti dari sebuah data center disamping backbone akses komunikasi data dan keamanan baik secara fisik maupun secara software.

Para pelanggan yang menggunakan layanan colocation akan menempatkan server miliknya pada data center tersebut dan kemudian di hubungkan ke jaringan komunikasi data baik koneksi bandwidth untuk Indonesia maupun Internasional (IIX dan IX).

Pengguna data center colocation tidak terbatas pada perusahaan hosting saja, akan tetapi para perusahaan Indonesia yang memiliki departemen IT juga banyak memiliki kebutuhan colocation server di provider data center untuk perangkat Server mereka yang ditujukan sebagai penunjang operasional bisnis perusahaan tersebut agar jangan sampai tersendat sedikit pun atau pun untuk mitigasi bencana atau disaster recovery center.

data center colocation services, arti colocation server

Instalasi server merupakan bagian tugas staff IT pelanggan colocation data center, namun biasanya penyedia jasa data center di Indonesia bersedia membantu hal tersebut karena mereka lebih banyak memiliki staff IT profesional yang sangat dapat di andalkan untuk kebutuhan tersebut. Data center selain memberikan ruangan server juga menawarkan jasa managed services untuk memudahkan tugas para IT Staff di perusahaan pengguna data center outsource di Indonesia.

Keuntungan Memakai Layanan Colocation Data Center di Indonesia

Beberapa alasan perusahaan selain usaha hosting menggunakan jasa colocation server adalah tingginya biaya investasi untuk membangun data center yang diperkirakan dapat mencapai mulai dari puluhan milyar.

  • Dengan menggunakan jasa colocation server di sebuah penyedia fasilitas data center tentunya dapat menghemat biaya investasi dan aktivitas operasional mereka tetap terjaga.
  • Selain biaya investasi data center yang sangat besar, juga dibutuhkan waktu tahunan untuk membangun data center. Dengan menyewa lokasi penempatan server, perusahan dapat lebih cepat untuk lanjut ber-ekspansi dalam bidang usahanya masing-masing.
  • Perusahaan yang sudah memiliki data center sendiri juga memerlukan colocation data center untuk lebih cepat memenuhi kebutuhan operasional IT tanpa harus menunggu pembangunan instalasi ruangan data center lagi.
  • Data center memiliki teknologi yang selalu di-update dari waktu ke waktu, baik untuk efisiensi kelistrikan maupun untuk meningkatkan performa kinerja jaringan dan server, yang di dukung oleh para profesional yang selalu fokus dalam menangani operasional jaringan server di data center.
  • Network Latency berkurang jika anda menempatkan server di Indonesia, sehingga kelancaran para pengguna aplikasi cloud anda dapat terus mengakses tanpa masalah. Contoh, misal Gojek colocation server di Amazon Amerika Serikat, maka network latency cukup besar bahkan ketika awan sedang mendung bisa saja aplikasi android gojek mengalami gangguan, tentunya ini memberikan kerugian downtime yang cukup besar bukan ?

Perusahaan pengguna data center colocation service dapat banyak menghemat pengeluaran dengan membeli server sendiri ketimbang menggunakan jasa hosting dalam skala besar seperti dedicated server maupun jasa cloud hosting. Selain itu server juga memiliki nilai sendiri yang memberikan keuntungan perpajakan sebagai biaya penyusutan yang diakui oleh kantor pajak.

Dalam menempatkan server pada penyedia data center memang diperlukan staff IT sendiri yang dapat mengatur kestabilan lalu-lintas bandwith, dan jika perusahaan belum memilki staff IT yang handal dalam masalah ini dapat menggunakan tambahan jasa layanan network managed services yang juga merupakan salah satu layanan di perusahaan data center.

Kriteria Data Center untuk Colocation Server

Seperti dijelaskan diatas, sebuah data center memilki standard yang harus di penuhi untuk dapat dikatakan sebagai data center dan layak memberikan layanan, baik itu standard ISO maupun standard sertifikasi Tier dari Uptime Institute.

Berikut kriteria yang wajib di miliki data center:

  • Tingkat Pengamanan yang lebih tinggi selama 24 jam termasuk memakai biometrik dan kamera CCTV
  • Pencegahan Kebakaran yang memadai sesuai standard
  • Tenaga listrik cadangan
  • Personal IT 24 jam non-stop
  • Lokasi bebas longsor, banjir, bencana dan kerusuhan
  • Sistem pengatur suhu ruangan dari segala arah
  • Koneksi jaringan yang netral dari beberapa operator telekomunikasi sehingga dapat lebih fleksibel dalam memilih koneksi jaringan internet tanpa harus memindahkan server.
  • Sistem monitoring yang memadai dan selalu di update.

Data center yang tergolong memilki Neutral Network Data Center merupakan perusahaan data center yang tidak memiliki bisnis atau kepentingan sebagai provider telekomunikasi. Data Center Netral lebih banyak dipilih oleh pengguna jasa data center karena dapat fleksibel dalam memilih provider telekomunikasi jaringan.

Kesimpulan Arti Colocation Server:

Arti colocation server adalah menempatkan hardware server dan perangkat jaringan pada data center. Penggunaan colocation ditujukan untuk menghemat biaya investasi dan biaya operasional perusahaan serta dapat mempercepat pemenuhan kebutuhan akan operasional IT di era digital ini.

Demikian arti colocation server atau yang juga sering disebut sebagai colocation data center secara lengkap yang juga kerap disingkat dengan kata colo, semoga bermanfaat 🙂

Pin It on Pinterest

Share This